PENGARUH PENAMBAHAN KITOSAN TERHADAP KUAT TARIK DAN BIODEGRADASI EDIBLE FILM DARI PATI BONGGOL PISANG
PENAMBAHAN KITOSAN TERHADAP KUAT TARIK DAN BIODEGRADASI EDIBLE FILM
Abstract
Edible film merupakan plastik tipis dengan ketebalan kurang dari 0.3 mm dan berfungsi untuk melindungi produk makanan. Tujuan penelitian ini untuk menentukan pengaruh penambahan kitosan pada edible film yang terbuat dari pati bonggol pisang terhadap sifat mekanik dan biodegradasi edible film. Variasi konsentrasi kitosan yang ditambahkan sebanyak 0%, 0.5%, 1%, 1.5%, dan 2%. Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan diperoleh data bahwa penambahan kitosan memperngaruhi nilai kuat tarik dan biodegradasi dari edible film. Kuat tarik maksimum didapatkan dengan penambahan kitosan 1% sebesar 7,30 Mpa. Biodegradasi edible film semakin menurun dengan penambahan kitosan. Edible film tanpa penambahan kitosan memiliki nilai biodegradasi sebesar 50,97%, sedangkan edible film dengan penambahan kitosan 0,5%, 1%, 1,5%, dan 2% memiliki nilai biodegradasi sebesar 45,05%, 38,74%, 31,55%, dan 18,68%.